SIGERMEDIA.COM – Menteri KKP Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono meyakini pasokan ikan di berbagai daerah cukup untuk memenuhi kebutuhan pangan selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Idhul Fitri.
Baca Juga : Miris, Rapat Paripurna HUT Provinsi Lampung Hanya Dihadiri 7 Anggtoa DPRD
Berdasarkan analisis tahun lalu dan prognosa tahun 2021, perkiraan jumlah kebutuhan ikan selama April-Mei 2021 sebesar 2.522.500 ton.
Baca Juga : Tim Bulu Tangkis RI Dipaksa Mundur Dari Kompetisi All England 2021, Begini Kronologinya
“Adapun prognosa ketersediaan ikan sebesar 2.696.000 ton. Dengan demikian, pasokan ikan diperkirakan cukup untuk memenuhi kebutuhan Ramadhan dan Hari Raya Idhul Fitri 2021.” Tutur Trenggono dalam Raker dengan Komisi IV DPR RI, pada Kamis (18/3/2021).
Baca Juga : Menteri Kelautan Dan Perikanan Ajak Perguruan Tinggi Mengembangkan Teknologi Bidang Perikanan
Permintaan ikan diperkirakan akan naik di minggu pertama puasa, kemudian stabil di minggu kedua hingga menjelang lebaran. Sementara permintaan menurun pada saat lebaran dan naik kembali seminggu setelah lebaran karena untuk kebutuhan hotel, restoran, dan oleh-oleh.
Baca Juga : Sudah Tau? Ternyata Sunscreen Dan Sunblock Berbeda Lho!
Ia melanjutkan, permintaan ikan di tiap daerah berbeda-beda. Hal tersebut dipengaruhi oleh makanan khas dan tradisi masing-masing daerah.
“Permintaan ikan di beberapa daerah berbeda komoditasnya. Terutama untuk komoditas yang menjadi makanan khas daerah tersebut atau terdapat tradisi untuk konsumsi jenis-jenis ikan tertentu.” Jelasnya.
Baca Juga : Kapal Selam Alugoro-405, Alutsista Terbaru RI Untuk TNI-AL
Sedangkan untuk harga ikan, sebelum lebaran diprediksi stabil. Pada minggu pertama Ramadhan mengalami kenaikan 5 sampai 15%. Setelahnya harga ikan akan kembali normal hingga menjelang lebaran.
“Merujuk saat puasa dan lebaran tahun 2020 lalu, komoditas yang mengalami kenaikan harga yaitu cakalang, kembung, dan tongkol, dengan kenaikan rata-rata 10%. Sedangkan komoditas bandeng dan tuna cukup stabil. Di tahun 2021 ini, pada saat puasa dan lebaran diprediksi tidak akan jauh berbeda dari tahun 2020.” Tandasnya.
Baca Juga : Mengenal Perbedaan Susu UHT dan Susu Pasteurisasi
Trenggono memastikan pihaknya sudah menyusun sejumlah strategi untuk menjaga pasokan tetap aman dan antisipasi harga ikan selama Ramadhan dan Lebaran 2021, seperti peningkatan produksi perikanan, memberikan fasilitas coldstorage dan kendaraan pendingin, pengembangan koridor logistik ikan, implementasi sistem resi gudang komoditas ikan, menggelar pasar ikan murah yang bekerjasama dengan instansi terkait.
Kontributor – Ariski S
Editor – Devi Ari L
