Media Informasi Kekinian
Indeks

Inflasi Juni 2023 Mencapai 3,52 Persen: Angka yang Mengejutkan

**Inflasi Juni 2023: Tingkat Inflasi dan Perkembangan Indeks Harga Konsumen**

Pada bulan Juni 2023, terjadi inflasi **year on year** (y-on-y) sebesar 3,52 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) mencapai 115,00. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, BPS, Pudji Ismatrini mengumumkan hal ini dalam konferensi pers pada Senin (3/7/2023).

**Tingkat Inflasi Menurut Daerah**

Dalam bulan Juni 2023, tercatat tingkat inflasi y-on-y tertinggi terjadi di Ambon dengan persentase 6,10 persen. Sementara itu, tingkat inflasi y-on-y terendah terjadi di Gunungsitoli dengan persentase 1,01 persen. Kenaikan harga merupakan penyebab utama terjadinya inflasi y-on-y ini.

**Penyebab Inflasi**

Kenaikan harga terjadi pada sebagian besar kelompok pengeluaran, di antaranya adalah kelompok transportasi dengan persentase kenaikan sebesar 10,18 persen. Selain itu, kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya mengalami kenaikan sebesar 4,27 persen, kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran mengalami kenaikan sebesar 3,27 persen.

Kenaikan harga juga terjadi pada kelompok makanan, minuman, dan tembakau sebesar 2,85 persen, kelompok pendidikan sebesar 2,75 persen, kelompok kesehatan sebesar 2,58 persen, serta kelompok perlengkapan, peralatan, dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 2,57 persen.

Penyumbang inflasi lainnya adalah kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga dengan persentase kenaikan sebesar 2,49 persen, kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 2,17 persen, dan kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,47 persen.

Di sisi lain, terdapat kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan dengan persentase penurunan sebesar 0,23 persen. Tingkat inflasi **month to month** (m-to-m) pada bulan Juni 2023 sebesar 0,14 persen.

**Perkembangan Inflasi**

Tingkat inflasi **year to date** (y-to-d) pada bulan Juni 2023 mencapai 1,24 persen. Sementara itu, tingkat inflasi y-on-y komponen inti pada bulan Juni 2023 sebesar 2,58 persen. Tingkat inflasi m-to-m pada bulan tersebut sebesar 0,12 persen, dan tingkat inflasi y-to-d sebesar 1,06 persen.

Dengan demikian, inflasi pada bulan Juni 2023 memiliki peran penting dalam mempengaruhi ekonomi dan kehidupan masyarakat. Peningkatan harga pada beberapa kelompok pengeluaran menjadi faktor utama terjadinya inflasi ini. Pemerintah perlu terus memantau dan mengendalikan inflasi agar dapat menjaga stabilitas ekonomi negara.

Temukan Artikel Viral kami di Google News